Mari bandingkan Tales of Zestiria versi Anime dengan versi Game
Tales of Zestiria rilis untuk sebuah Video Game dan Anime, baik versi game maupun animenya sama-sama memakai storyline atau alur cerita yang sama. Dan di artikel ini mari kita bandingkan Tales of Zestiria ini di versi Anime maupun Video Gamenya.
Mari kita mulai pembahasan perbandingan Tales of Zestiria versi Anime dan Video Game ini, namun sebelumnya kami berterima kasih untuk Kotaku yang telah memposting thread ini terlebih dahulu. Dan harus diingat juga tidak ada perbedaan antara Tales of Zestiria dengan Tales of Zestiria ~Dawn of Shepherd~.
Anime maupun Game-nya sama-sama memakai intro tentang kehancuran, dimulai dengan kabut berwarna hitam yang menyelimuti langit diikuti kehancuran dimana-mana dan kejadian menandakan dimulai nya masa "Age of Chaos" yang melahirkan pahlawan baru.
Setelah Introductions, di Anime baik di game menampilkan karakter utamanya atau pahlawannya yaitu Sorey. Beberapa dari kalian mungkin telah menonton Anime episode satu namun sebelum episode tersebut ada episode prolog. Scene ini Sorey menggunakan Grapling Hook yang sama sekali tidak tersedia di game-nya.
Lalu dia akan menemukan sebuah artifak berlukiskan sebuah cerita tentang Gembala (Shepherd), yang menyelamatkan dunia. Khusu untuk anime Sorey menemukan sebuah sarung tangan pengembala tersebut dan seperti sebuah jengger atau mungkin anting sang pengembala. Tidak seperti di game nya ia hanya jatuh bersama temanya Mikleo.
Pada titik ini badai menghantam tempat mereka dan mereka berdua memutuskan untuk pulang, namun hal ini sedikit berbeda di anime. Baik cerita Anime maupun Game banguna-banguna tersebut runtuh dan lantai-lantai jatuh kedasar tanah yang dipijaki Mikleo dan Sorey berusaha untuk menangkapnya.
Setelah mendarat jatuh dibawah mereka menemukan sebuah tempat dan melihat seorang wanita yang sedang tertidur dan menentukan untuk menemuinya.
Di Anime baik di Game muncul seekor laba-laba, di Anime Sorey dan Mikleo melawan laba-laba yang sangat besar sementara di game kalian disajikan tutorial bagaimana melawan musuh.
Diakhir laba-laba tersebut mati dan langsung ketempat wanita tersebut, Alisha ( Sudah diperkenalkan di episode prolog ). Mereka membangunkanya, namun ia tak bisa melihat Mikleo karena ia adalah Spirit bukan manusia.
Baik di Anime maupun di Gamenya Sorey menunjukan kepada Alisha rumahnya tempat dimana ia tinggal bersama spirit-spirit lainya namun disayangkan Alisha tak dapat melihat Spirit tersebut.
lalu Sorey menemui dan berbicara dengan kakeknya yang tidak terlalu senang atas kedatangan manusia ke tempat tersebut, di Anime setelah Sorey kembali dari kakeknya Alisha tengah tertidur pulas, setelah cobaan yang dia alami.
Di gamenya Sorey pergi kerumahnya dan mencoba sarung tangan sang pengembala yang ia temukan. Setelah itu mereka berdua menemui Alisha dan kembali kerumah untuk tidur.
Di hari berikutnya hanya scene-scene dimana Mikleo berbincang dengan Sorey disaat Alisha memperhatikan mereka, Sorey yang terlihat seperti berbicara kepada angin. Lalu, ia menyuruh alisha untuk berburu untuk perbekalanya menuju rumah. Di game kalian harus menyelesaikan beberapa Quest hunting tersebut.
Di anime nya Sorey membuatkan sebuah tas untuk Alisha disaat Alisha sedang membuat makanan. Baik di Anima dan di Game di scene ini mereka membahas dunia yang damai, lalu terlelap tidur.
Di keesokanya Sorey menunjukan jalan untuk Alisha kemana ia akan pulang, disini ada perbedaan besar baik di Anime maupun di Game.
Setelah kepergian Alisha mereka bertemu monster yang menghancurkan tempat mereka, monster tersebut dapat dikalahkan Mikleo dan Sorey lalu pergi dengan ditakut-takuti oleh masyarakat spirit disana.
Kejadian tersebut juga terjadi di Anime hanya saja perbedaan waktu dimana kejadian tersebut terjadi di tengah malam sebelum Alisha pergi. Menyaksikan pertempuran Magis yang ia tak mengerti sama sekali Alisha hanya bisa berdoa agar Sorey dapat kembali dengan selamat.
Untuk menghapuskan ketakutanya para Spirit menunjukan wujud mereka dengan berubah menjadi cahaya-cahaya yang indah dan menunjukan sudah tak terjadi lagi apa-apa.
Setelah itu, di malam harinya setelah kepergian Alisha mereka menyadari monster yang menyerang Desa tersebut bukan setelah mereka, tapi setelah Alisha. Mereka berdua pun memutuskan untuk menyusul Alisha, Sorey hanya ditemani oleh Mikleo saja dan disini lah animenya berakhir.
Di dalam Gamenya sendiri masih banyak petualangan dan gameplay yang sangat panjang menanti. Game Tales of Zestiria sendiri telah rilis di jepang 22 Januari 2015 yang lalu dan sekarang kalian juga dapat membelinya di Steam.
Berita besar karena Tales of Zestiria ada seri anime untuk Summer 2016 sekarang, yaitu Tales of Zestiria the X.
Belum ada tanggapan untuk "Mari bandingkan Tales of Zestiria versi Anime dengan versi Game"
Posting Komentar