Perbedaan Grafis Vektor dan Bitmap


   Kalau ditanya "Apa itu 'grafis'?", pasti langsung terbayang di pikiran bahwa grafis adalah suatu tiruan benda, baik hidup (manusia, hewan, tumbuhan) maupun tak hidup (batu, air, tanah,dll.) Sedangkan pengertian grafis menurut KBBI:
lukisan pasang surut suatu keadaan dengan garis atau gambar (tentang turun naiknya hasil, statistik, dan sebagainya) "
   Dalam dunia grafis komputer umumnya kita mengenal 2 macam grafis, yakni grafis Vektor dan grafis Bitmap. Baik grafis Vektor maupun Bitmap mempunyai keunggulan dan kelemahan, serta cara penggunaannya masing-masing. Apa saja itu? Nah, mari kita bahas tentang Perbedaan Grafis Vektor dan Bitmap ini satu persatu.


Vektor

   Secara definisi, Vektor adalah grafis yang tersusun atas unsur garis dan kurva yang membentuk sebuah gambar. Grafis vektor bersifat resolution independent, artinya gambar dapat diperbesar (zoom in) atau diperkecil (zoom out) tanpa kehilangan resolusinya. Gambar Vektor cocok untuk desin logo atau gambar kartun. 
gambar vektor
Gambar Vektor

Kelebihan 

  • Bersifat Scalable, yakni gambar tidak akan pecah meski di-zoom hingga level maksimal. 
  • Ukuran file lebih kecil
  • Dengan software yang sesuai, dapat diubah ke dalam tampilan tiga dimensi.

Kekurangan

  • Gambar Vektor kurang dapat menampilkan gradasi secara natural


Contoh penggunaan grafis Vektor:

contoh gambar vektor

contoh gambar vektor

contoh gambar vektor

Seperti yang terlihat di gambar 2 dan 3, grafis Vektor kurang mampu
menampilkan gradasi warna dengan baik. Namun karena warnanya solid, 
grafis vektor lebih cocok digunakan untuk gambar logo atau kartun (gambar 1). 


Bitmap

   Berbeda dengan grafis Vektor, Grafis Bitmap (Raster) tersusun dari kumpulan titik (dot) yang disebut Picture Element (Pixel). Gambar dengan format Bitmap memiliki sifat Resolution Dependent, artinya jika diperbesar maka gambar akan kehilangan resolusinya, alias gambar pecah atau blur. Bitmap lebih cocok untuk gambar yang membutuhkan banyak gradasi, seperti lukisan atau foto wallpaper
gambar bitmap
Gambar Bitmap

Kelebihan

  • Mampu menangkap nuansa warna natural.

Kelemahan

  • Perubahan ukuran gambar mempengaruhi resolusi.
  • Ukuran file cenderung besar.
  • Bila melalui proses kompresi maka kualitas gambar akan menurun. 


Contoh penggunaan grafis Bitmap:

contoh gambar bitmap

contoh gambar bitmap

contoh gambar bitmap

Terlihat bahwa gambar Bitmap mampu menampilkan warna natural sehingga
gambar yang dihasilkan terlihat nyata (gambar 1 dan 2). Karena itu gambar 
bitmap lebih cocok dipakai sebagai wallpaper dan format standar dalam 
fotografi (gambar 3). 


Ekstensi File

   Setelah membahas perbedaan antara grafis Vektor dan Bitmap, sekarang mari kita bahas macam-macam ekstensi file Vektor dan Bitmap.

Vektor

  • Scalable Vector Graphics (.svg)
  • Graphic Exchange Metafile (.gem)
  • CorelDraw (.cdr)
  • Adobe Illustrator (.ai)
  • Computer Graphics Metafile (.cgm)
  • Hewlett-Packard Graphic Language (.hpgl)
  • Pattern File (.pat)
  • Data Exchange File (.dxf)
  • Encapsulated PostScript (.eps)
  • Windows Metafile Format (.wmf)


Bitmap

  • Portable Network Graphics (.png)
  • Joint Photograph (Expert) Group (.jpg/.jpeg)
  • Graphics Interchange Format (.gif)
  • Bitmap (.bmp)
  • Tagged Image File Format (.tiff)


   Cukup sekian saya bahas mengenai Perbedaan Grafis Vektor dan Bitmap kali ini, semoga bermanfaat. 

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Perbedaan Grafis Vektor dan Bitmap"

Posting Komentar